Dalam sebuah studi multikultural yang melibatkan hampir 300 wanita di Amerika Serikat, Jerman, Inggris, dan Cina, para peneliti meminta para peserta untuk melihat foto-foto pria yang mengenakan pakaian warna berbeda. Dalam satu tes, gambar diubah secara digital sehingga seorang pria mengenakan T-shirt merah atau hijau, dan dalam tes lain, foto hitam-putih ditempatkan pada latar belakang merah atau putih. Dalam setiap kasus, para wanita melaporkan bahwa mereka menemukan pria berbaju merah lebih diinginkan dan berkuasa.

Pesona warna merah adalah kemampuannya untuk membuat pria tampil lebih kuat. Perempuan memandang laki-laki merah sebagai status yang lebih tinggi, lebih mungkin menghasilkan uang, dan lebih cenderung naik tangga sosial. Dan penilaian status tinggi inilah yang mengarah pada ketertarikan.

Praktisi Feng Shui sudah mengetahui hal ini dari bekerja dengan klien yang menambahkan beberapa aksen merah dalam kehidupan mereka – termasuk mengenakan pakaian merah – dan menemukan “api” baru yang ditambahkan ke kehidupan cinta mereka, dan sekarang baik untuk memiliki verifikasi ilmiah untuk efek ini.

Para peneliti juga mengatakan reaksi terhadap warna merah mungkin berakar pada biologi dan budaya. Merah adalah tanda dominasi alfa-jantan di beberapa primata bukan-manusia, warnanya mewakili kemakmuran di Jepang, Cina, dan beberapa negara Afrika, dan warga Romawi kuno yang paling kuat disebut “orang yang memakai warna merah.” Bahkan hari ini, pengusaha mengenakan dasi merah untuk menunjukkan kepercayaan dan kekuasaan, dan kami memperlakukan selebriti dan pejabat secara meriah dengan “menggelar karpet merah.”

Dalam Feng Shui, “Lima Elemen” adalah nama yang kita berikan pada warna dan atributnya, dan warna merah adalah Elemen Api yang mewakili hasrat, emosi, dan energi tinggi. Elemen Api adalah alasan mengapa Anda tidak pernah makan panjang dan santai di restoran yang didekorasi dengan warna merah, karena warna merah terlalu panas untuk memperlambat Anda. Dan Elemen Api adalah alasan mengapa mengenakan pakaian merah bisa memunculkan gairah.

Menurut penulis penelitian, merah adalah warna yang digunakan untuk menunjukkan kekayaan dan kekuasaan, sehingga secara tidak sadar memberi sinyal kepada wanita bahwa seorang pria yang memakai warna ini akan menjadi penyedia yang baik. Efek merah membuat pria itu tampak lebih kuat, menarik, dan diinginkan, tetapi tidak lebih disukai, ramah, atau mudah bergaul.

Dalam Feng Shui warna merah dianggap panas, penuh gairah, kaya, dan penuh perayaan. Dalam budaya Cina, mengenakan warna merah adalah warna keberuntungan dan kebahagiaan, di India itu warna yang dipakai untuk pernikahan, dan dalam budaya Barat itu warna untuk dipakai sebagai simbol cinta dan romansa. Merah juga merupakan warna perlindungan dalam Feng Shui, jadi pakailah merah setiap kali Anda merasa perlu menangkal energi negatif, ketika Anda harus membuat keputusan yang sulit, atau ketika Anda harus menghadapi musuh. Tidak masalah apakah itu gaun merah, pakaian dalam merah, atau sepasang sepatu merah ruby, warna merah akan memberdayakan dan menarik. Dan dalam Feng Shui kami menyarankan Anda mengenakan sesuatu yang merah untuk wawancara kerja, audisi, atau rapat penting – seperti dasi merah, syal, perhiasan – untuk mengaktifkan Elemen Api dan menyalakan kekuatan pribadi Anda.